Cara Menghitung PPN 11 Persen

Cara Menghitung PPN 11 Persen – Salam para pembaca Decorvills.net! Pajak Pertambahan Nilai (PPN) merupakan pajak yang dikenakan atas penjualan barang dan jasa di Indonesia. Bagi para pengusaha, perhitungan PPN sangat penting dilakukan untuk memastikan bahwa bisnis mereka mematuhi peraturan perpajakan yang berlaku.

Pada artikel kali ini, kita akan membahas cara menghitung PPN 11 persen dengan bahasa yang santai dan gaya jurnalistik.

Apa itu PPN?

Sebelum membahas lebih lanjut tentang cara menghitung PPN 11 persen, kita perlu memahami terlebih dahulu apa itu PPN. PPN adalah pajak yang dikenakan atas penjualan barang dan jasa yang dilakukan oleh pengusaha yang telah terdaftar sebagai PKP (Pengusaha Kena Pajak). Besar PPN yang harus dibayar oleh pembeli adalah sebesar 10% dari harga jual, namun untuk sektor tertentu PPN dikenakan sebesar 11%.

Apa itu DPP?

DPP (Dasar Pengenaan Pajak) adalah harga jual barang atau jasa yang telah ditetapkan oleh pengusaha yang terdaftar sebagai PKP. DPP ini menjadi dasar untuk menghitung besarnya PPN yang harus dibayar oleh pembeli. Dalam perhitungan PPN, DPP akan ditambah dengan besaran PPN yang telah ditetapkan.

Apa itu PPH?

PPH (Pajak Penghasilan) adalah pajak yang dikenakan atas penghasilan yang diterima oleh orang pribadi atau badan usaha. PPH terbagi menjadi beberapa pasal, di antaranya adalah PPH pasal 22. PPH pasal 22 adalah pajak yang dikenakan atas penghasilan yang diterima oleh badan usaha yang bukan PKP dari penjualan barang atau jasa yang dilakukan oleh PKP.

Cara Menghitung Dasar Pengenaan Pajak PPN 11 Persen

Untuk menghitung dasar pengenaan PPN 11 persen, kita perlu mengetahui terlebih dahulu harga jual barang atau jasa yang telah ditetapkan oleh PKP. Kemudian, hitunglah DPP dengan mengurangi besaran PPN yang akan dikenakan dari harga jual. Dalam hal ini, besaran PPN yang harus dikenakan adalah sebesar 11% dari harga jual. Misalnya, PKP menetapkan harga jual barang sebesar Rp 10.000. Maka, DPP yang harus dihitung adalah:

DPP = Harga Jual – (Harga Jual x 11%)

DPP = 10.000 – (10.000 x 11%) = 8.900

Dalam hal ini, besaran PPN yang harus dibayar oleh pembeli adalah sebesar:

PPN = Harga Jual x 11%

PPN = 10.000 x 11% = 1.100

Jadi, total harga yang harus dibayar oleh pembeli adalah sebesar:

Total Harga = Harga Jual + PPN

Total Harga = 10.000 + 1.100 = 11.100

Cara Menghitung PPN 11 Persen dari DPP yang Sudah Include

Ada kalanya, harga jual barang atau jasa yang ditetapkan oleh PKP sudah termasuk besaran PPN yang harus dibayar oleh pembeli. Dalam hal ini, kita perlu melakukan perhitungan untuk mengetahui besaran DPP dan PPN secara terpisah. Untuk menghitung PPN 11 persen dari DPP yang sudah include, kita dapat menggunakan rumus berikut:

DPP = Harga Jual / (1 + Persentase PPN)

Untuk kasus PPN 11 persen, maka persentase PPN yang digunakan adalah 11%. Misalnya, PKP menetapkan harga jual barang sebesar Rp 10.000 yang sudah termasuk PPN 11 persen. Maka, DPP yang harus dihitung adalah:

DPP = 10.000 / (1 + 11%)

DPP = 9.009

Dalam hal ini, besaran PPN yang harus dibayar oleh pembeli adalah:

PPN = Harga Jual – DPP

PPN = 10.000 – 9.009 = 991

Cara Menghitung PPN 11 Persen dari Harga Total

Untuk menghitung PPN 11 persen dari harga total, kita perlu mengetahui terlebih dahulu total harga yang harus dibayar oleh pembeli. Total harga ini sudah termasuk besaran PPN yang harus dibayar. Untuk menghitung DPP, kita dapat menggunakan rumus berikut:

DPP = Harga Total / (1 + Persentase PPN)

Misalnya, pembeli harus membayar total sebesar Rp 11.100. Maka, DPP yang harus dihitung adalah:

DPP = 11.100 / (1 + 11%)

DPP = 10.000

Dalam hal ini, besaran PPN yang harus dibayar adalah:

PPN = Harga Total – DPP

PPN = 11.100 – 10.000 = 1.100

Cara Menghitung DPP PPN 11 Persen di Excel

Bagi yang lebih nyaman menggunakan Excel untuk menghitung DPP PPN 11 persen, berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Buatlah tabel Excel dengan tiga kolom, yaitu Harga Jual, DPP, dan PPN.
  2. Pada kolom Harga Jual, masukkan nilai harga jual barang atau jasa yang ditetapkan oleh PKP.
  3. Pada kolom DPP, masukkan rumus berikut: =Harga Jual/(1+11%).
  4. Pada kolom PPN, masukkan rumus berikut: =Harga Jual-DPP.
  5. Jika ingin menghitung DPP PPN 11 persen dari harga total, maka langkah-langkahnya adalah:
  6. Buatlah tabel Excel dengan tiga kolom, yaitu Harga Total, DPP, dan PPN.
  7. Pada kolom Harga Total, masukkan nilai total harga yang harus dibayar oleh pembeli.
  8. Pada kolom DPP, masukkan rumus berikut: =Harga Total/(1+11%).
  9. Pada kolom PPN, masukkan rumus berikut: =Harga Total-DPP.

Cara Menghitung Pajak PPN 11 Persen dan PPH Pasal 22

Bagi badan usaha yang bukan PKP, mereka harus membayar PPH pasal 22 atas penghasilan dari penjualan barang atau jasa yang dilakukan oleh PKP. Besaran PPH pasal 22 yang harus dibayar adalah sebesar 2% dari harga jual yang dilakukan oleh PKP. Untuk menghitung pajak PPN 11 persen dan PPH pasal 22, kita dapat menggunakan contoh kasus berikut:

PKP melakukan penjualan barang sebesar Rp 10.000 dengan PPN 11 persen. Badan usaha yang bukan PKP membeli barang tersebut sebesar Rp 10.000. Maka, besaran PPH pasal 22 yang harus dibayar oleh badan usaha tersebut adalah:

PPH Pasal 22 = Harga Jual x 2%

PPH Pasal 22 = 10.000 x 2% = 200

Dalam hal ini, besaran PPN 11 persen yang harus dibayar oleh badan usaha tersebut adalah:

PPN = Harga Jual x 11%

PPN = 10.000 x 11% = 1.100

Jadi, total pajak yang harus dibayar oleh badan usaha tersebut adalah sebesar:

Total Pajak = PPH Pasal 22 + PPN

Total Pajak = 200 + 1.100 = 1.300

Cara Menghitung Harga Sebelum Kena PPN 11 Persen (Exclude)

Untuk menghitung harga sebelum kena PPN 11 persen atau harga exclude, kita dapat menggunakan rumus berikut:

Harga Exclude = Harga Include / (1 + Persentase PPN)

Misalnya, kita ingin mengetahui harga exclude dari barang dengan harga include sebesar Rp 11.100. Maka, harga exclude yang harus dihitung adalah:

Harga Exclude = 11.100 / (1 + 11%)

Harga Exclude = 10.000

Dalam hal ini, harga exclude dari barang tersebut adalah sebesar Rp 10.000.

Cara Menghitung DPP yang Sudah Termasuk PPN 11 Persen

Untuk menentukan nilai DPP yang sudah termasuk PPN 11 persen, kita dapat menggunakan rumus berikut:

DPP = Harga Include / (1 + Persentase PPN)

Misalnya, PKP menetapkan harga jual barang sebesar Rp 10.000 yang sudah termasuk PPN 11 persen. Maka, DPP yang harus dihitung adalah:

DPP = 10.000 / (1 + 11%)

DPP = 9.009

Dalam hal ini, DPP dari barang tersebut adalah sebesar Rp 9.009.

Kesimpulan

Perhitungan PPN 11 persen sangat penting dilakukan bagi pengusaha yang terdaftar sebagai PKP. Untuk menentukan nilai PPN 11 persen, kita perlu mengetahui terlebih dahulu harga jual barang atau jasa yang telah ditetapkan oleh PKP. Kemudian, hitunglah DPP dengan mengurangi besaran PPN yang akan dikenakan dari harga jual. Bagi badan usaha yang bukan PKP, mereka harus membayar PPH pasal 22 atas penghasilan dari penjualan barang atau jasa yang dilakukan oleh PKP.

Untuk menentukan nilai pajak PPN 11 persen dan PPH pasal 22, kita dapat menggunakan rumus yang telah dijelaskan di atas. Selain itu, kita juga dapat menentukan nilai harga exclude dan DPP yang sudah termasuk PPN 11 persen dengan menggunakan rumus yang telah dijelaskan. Semoga artikel ini dapat membantu para pembaca Decorvills.net dalam melakukan perhitungan PPN 11 persen. Terima kasih atas kunjungan para pembaca dan jangan lupa untuk membaca artikel kami lainnya.